MAKALAH TENTANG TAUHID MAKALAH TENTANG TAUHID

MAKALAH TENTANG TAUHID

BAB I
PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang

Salah satu fenomena sosiologis yang cukup menarik dalam perjalanan Muhammadiyah iala pemihakannya kepada demokrsi. Tradisi musyawarah dari tingkat ranting sampai ke tingkat muktamar adalah bukti historis tentang kokohnya pemihakan itu. Demokrai yang kita maksud adalah demokrasi sebagai penjabaran operasional dari prinsip syura’ yang diajarkan Al-Quran untuk menegakkan sebua kehidupan yang egaliter. Sepanjang sejarah Muhammadiyah hampir-hampir kita tidak pernah mendengar adanya kasus tentang pemimpin yang didrop dari atas, kecuali barang kali dalam situasi yang sangat darurat.
Tauhid adalah meyakini keesaan Allah dalam Rububiyah, ikhlas beribada kepada-Nya,serta menetapkan bagi-Nya nama-nama dan sifat-sifat-Nya. Dengan demikian, tauhid ada tiga macam yaitu tauhid rububiyah, tauhid uluhiyah, dan tauhid asma’wa sifat. Setiap macam dari ketiga macam tauhid itu memiliki makna yang harus dijelaskan agar menjadi terang perbedaan antara ketiganya.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan tauhid ?
2. Sebutkan macam-macam tauhid ?
3. Apa yang dimaksud konsep tauhid sosial menurut Amien Rais ?
4. Apa pengertian demokrasi dalam ruang lingkup Islam ?
5. Bagaimana hubungan tauhid sosial dengan demokratisasi ?

1.3 Tujuan

1. Menjelaskan pengertian tauhid.
2. Menjelaskan macam-macam tauhid.
3. menjelaskan konsep tauhid sosial menurut mien Rais.
4. Menjelaskan pengertian demokrasi dalam ruang lingkup Islam.
5. Menjelaskan hubungan tauhid sosial dengan demokratisasi.


BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Tauhid
Tauhid secara bahasa berasal dari kata "wahhada - yuwahhidu" yang artinya menjadikan sesuatu satu/tunggal/esa (menganggap sesuatu esa). Secara istilah syar'i, tauhid berarti mengesakan Allah dalam hal Mencipta, Menguasai, Mengatur dan mengikhlaskan (memurnikan) peribadahan hanya kepada-Nya, meninggalkan penyembahan kepada selain-Nya serta menetapkan Asma'ul Husna (Nama-nama yang Bagus) dan Shifat Al-Ulya (sifat-sifat yang Tinggi) bagi-Nya dan mensucikan-Nya dari kekurangan dan cacat.
2.2 Macam – Macam Tauhid

a) Tauhid Rububiyah

Tauhid Rububiyah yaitu mengesakan Allah SWT dalam segala perbuatanNya,dengan meyakini bahwa Dia sendiri yang menciptakan segenap makhluk, pemberi rizki bagi etiap manusia,binatang dan makhluk lainnya. Dia adalah penguasa alam dan pengatur semesta, Dia yang mengangkat dan menurunkan, yang memuliakan dan menghinakan, yang Maha kuasa atas segala sesuatu, yang mengatur rotasi siang dan malam, yang menghidupkan dan mematikan.

Allah telah menafikan sekutu atau pembantu dalam kekuasaanNya, Dia menyatakan pula tentang keesaanNya dalam RububiyahNya atas segala alam semesta. Allah menciptakan makhluknNya diatas fitrah pengakuan terhadap rububiyahNya. Bahkan orang – orang musyrik yang menyekutukan Allah dalam ibadah juga mengakui keesaan rububiyahNya. Tauhid rububiyah ini diakui oleh semua orang, tidak ada umat manapun yang menyangkalnya. Bahkan hati manusia sudah difitrahkan untuk mengakuiNya, melebihi fitrah pengakuan terhadap yang lainNya


Selengkapnya Download DISINI >>>>

Related Post: